Himpunan Mahasiswa Sukamara ( Hima Sukma ) baru-baru ini pada bulan ramadhan mengadakan acara buka puasa bersama, tujuannya tidak lain adalah sebagai media atau sarana untuk menjalin tali silahturahmi mahasiswa asal kabupaten sukamara
Walaupun acara ini terselenggara hanya dengan menggunakan dana swadaya dari para anggota himpunan tetapi acara ini tetap berjalan dengan lancar dan khidmat. Dalam kesempatan ini juga ketua Hima Sukma kusnandar menghimbau dan mengajak kepada para anggota Hima Sukma untuk terus mempublikasikan keberadaan Hima Sukma ini kepada para mahasiswa, pemuda, dan pelajar adal kabupaten sukamara.
Akhirnya, walau acara ini masih dalam sekup kecil setidaknya masih menunjukkan bahwa Hima Sukma masih dapat menyelenggarakan kegiatan dengan dana swadaya ditengah minim dan kurangnya perhatian dari pemerintah kabupaten sukamara.
Baca Selengkapnya...
Indahnya Kemarin
Menekuni Waktu Belajar
Diantara Canda dan Tawa
Menikmati Sedih
Bukan Percuma
Karena Tegarmu
Menopang Rapuhku
Dalam Nuansa Indah
Yang Tiada Tara
Aku ingin mengiring
Irama Hidup Dengan
Mengisi Lembaran Suka
Maupun Duka
Yang Lebih Bersahabat
( Created By : Wulan Sari < Mahasiswa Asal Sukamara > )
Baca Selengkapnya...
Tentunya pembaca pernah mendengar iklan dari sebuah radio komunitas di Palangka Raya yang intinya jangan memakan kalong atau dalam bahasa Dayak “bengamat”. Hewan jenis imi termasuk makanan yang sangat digemari, terlebih dari saudara-saudara saya yang dari suku Dayak Maanyan. Saya semakin terkejut sewaktu mendengar lagi program dari radio ini dalam acara Selamat Pagi Kalimantan yang pada intinya mendengarkan pendapat dari masyarakat tentang kalong atau bengamat. Acara ini tersebut dibawakan oleh seorang pria dengan logat bahasa Indonesia dalam versi menara effel. Begitu gencar iklan dan opini ini disampaikan ke masyarakat agar tidak memakan hewan ini karena mengandung banyak penyakit. Sebuah pertanyaan dalam benak saya, apakah pesan-pesan ini adalah sebuah politik dari anti kebudayaan Dayak dalam kasus ini adalah makanan yang selama ini diminati orang Dayak. Benarkan kalong membawa penyakit. Benarkan kalong bisa membawa kematian, secara empiris dimana data-data tersebut. Saya mencoba mengkritisi iklan ini dari sisi indetitas Dayak dan komunikasi massa
Makan kalong dapat membawa penyakit.
Memakan kalong bisa membawa atau terinfeksi penyakit seperti virus, hepatitis, rabies dan banyak peyakit lain yang dibawa oleh hewan yang bernama bengamat ini. Sebuah fakta dari sudut medis, jika virus dipanas sampai 1000 Derajat Celcius, maka virus tersebut akan mati. Begitu juga penyebab hepatitis, Hepatitis biasanya terjadi karena virus terutama salah satu dari kelima virus hepatitis, yaitu A, B, C, D atau E. Hepatitis juga bisa terjadi karena infeksi virus lainnya, seperti mononukleosis infeksiosa, demam kuning dan infeksi sitomegalovirus. Penyebab hepatitis non-virus yang utama adalah alkohol dan obat-obatan. Seperti hal kasus flu burung pada unggas, virus tersebut akan mati jika dipanaskan. Penyakit rabies merupakan pesan yang sering muncul dalam pesan iklan ini, mungkin kita bermain data kualitatif sampai sekarang dimana saja kasus di Kalimantan Tengah seseorang mati karena rabies oleh digigit kalong atau bengamat, jika ada memang bukti selain di gigit anjing, kera sebagai pembawa rabies terbanyak di Kalimantan Tengah bisa dibuktikan. Semua jenis virus akan mati jika dibakar atau dimasak dalam temperatur tinggi. Jangan jauh-jauh, ikan yang mentah/kurang masak, dapat menyebarkan virus dalam tubuh jika kita makan. Dengan demikian pesan iklan dari makan kalong adalah penyesatan publik. Dari sudut identitas Dayak adalah penhancuran Budaya Dayak dalam hal ini makanan yang memang kami miliki dan identitas kami selama ini sebagai orang Dayak. Seseorang dari luar dan bekerja di Kalimantan Tengah membawa pesan kebudayaan serta ideolognya sendiri mengatakan bahwa makanan yang dikonsumsi orang Dayak adalah makanan yang ber-rabies, ber-penyakit, ber-hepatitis.
Identitas Dayak dari Makanan.
Identitas Dayak bukan sempit selalu masalah kesenian, Bahasa, desain arsitektur, tanah gambut dan keragaman vegetasinya, pengobatan. Salah satu yang dimiliki oleh Suku Dayak adalah makanan. Pemimpin kami yang bersuku Dayak sangat menyukai juhu rimbang, lauk patin, lauk papuyu, juhu taya dan banyak lagi jenis makanan yang diolah dari alam kalimantan. Kami juga pernah makan donat (makanan khas Negara Belanda), fizza (makanan khas Negara mexico), makanan jepang di campur dengan sake. Dan jenis-jenis makan yang dari kebudayaan belahan dunia lain. Begitu juga di manado, mereka memakan tikus hutan yang dibikin masakan pedas. Semua adalah identitas makanan yang di miliki suku-suku. Begitu juga kalong/bengamat. Makanan ini dimiliki oleh orang Dayak, diolah dan dimasak dengan benar maka menghasilkan makanan yang sangat lezat. Jika iklan radio yang isinya jangan memakan kalong sama saja dengan menghilangkan salah satu makanan yang selama ini dimakan oleh orang Dayak dengan dalih bahwa hewan tersebut mulai punah dan mengandung penyakit. Sama saja iklan yang dibuat dari kepala orang luar untuk penghancuran identitas dari sisi makanan yang selama ini kami miliki. Apakah dengan memakan kalong/bengamat menjadi jijik dan mengatakan dengan tegas bahwa identitas kami adalah sangat menjijikan.
Dari opini singkat ini, tentunya mempertanyakan kembali iklan dan acara yang isinya melarang memakan kalong disebuah radio swasta. Saya rasa KPID (komisi penyiaran Indonesia Daerah) Kalimantan Tengah bisa melakukan uji coba material terhadap efek kebudayaan, sosial, dan kesehatan dari berbagai sisi, jangan sampai dampaknya melahirkan politik iklan anti kebudayaan Dayak dan penghilangan identitas makanan Dayak secara signifikan. Jika memang menyinggung tentunya KPID berhak menhentikan acara dan iklan yang keidentitasan kebudayaan Dayak yang kami miliki selama ini.
Oleh : Ronny Teguh ( Dosen Unpar )
Baca Selengkapnya...
Awal terbentuk wayah kami lagi SMP, pertamenye kami bari name SWEET DREAM. Itu to vocalisnye masih cewe, mangka’nye namenye to pine konjar.
Lawas lagi kada suah latihan umpat festival segala pun kedisiam, pas udah bekuliahan bale personilnye ne, naa… baruam kami mulai rancak ngumpul2 menggarap lagu segala latihan biarpun nyewe studio hasil beberesan, vocalisnye beganti lagiam’munyaaak lahai beganti terusanam, name band beganti lagiam, poniing kepalaQq
Tapi??!!... mantap name band nye te kaw..
Mau tau kah “NARUTO BAND”, ya’ jaaar….
Naaaah… ape bula baru mah beganti name pas ade festival di sukamara melatup meladum bungkas kada, nah kam aku,,!! dapatjuara 2 kami te kau, mantep lo’??!!
Semenjak kami beganti name ini te, pine nyamanam menjalani’nye te kau. Latihan rancak,umpat festival n paradesegale pun rancak juaam, jadi rasa bergairah bah hidup ngeband te kau.
Jadi, pare dulur, sanak saudare, kami selaku personil band NARUTO mohon doa restu semoga selalu exist dalam berkarier. BarAngam bah mengharumkan name SUKAMARA, “SUKMA JAYA”
Terima Kasih HIMA SUKMA Sebagai Media……Mmmmuuuuuuaacch
PERSONEL (DARI KIRI KE KANAN)
1. tYO (dRUMER)
2. hENRY (vOKALIS)
3. bOBO (bASSIST)
4. aDRIE (gUITARIS)
Baca Selengkapnya...
Kabupaten Sukamara memiliki potensi pariwisata bahari atau pantai, dikarenakan posisi wilayah kabupaten yang strategis yaitu berbatasan dengan Laut Jawa.
Anda dapat menikmati pemandangan bernuansa bahari , kampung nelayan yang eksotik, makanan laut (kerang, udang,dll) serta menyaksikan keindahan matahari terbenam (sunset). Adapun pantai-pantai indah tersebut adalah :
* Pantai Kuala Jelai
* Pantai Tanjung Nipah
* Pantai Tanjung Selaka
* Pantai Sungai Ramis
* Pantai Kampung Baru
Sumber : (Website Sukamara)
Baca Selengkapnya...
, hal ini juga dikarenakan rakyatnya yang multi etnis, sehingga memperkaya khasanah budaya setempat. Adapun seni-seni budaya tersebut adalah:
1. Pantun Seloka
2. Barongsai
3. Seni Kasidah/Rabana
4. Tari Japen
5. Hadrah
6. Doa Kasah/Tolak Bala
7. Meayun Anak/Pemberian Nama Bayi
8. Pawai Lampian (Tanglung)
9. Pencak Silat
10. Klotok Hias/Kapal Hias
11. Adat Perkawinan
12. Babolin
13. Berayah
14. Adat Mandi 7 bulan bagi wanita hamil
15. Bagondang
Sumber : ( Website Sukamara)
Baca Selengkapnya...
Lampiran : Susunan Kepengurusan Himpunan Mahasiswa Sukamara
(HIMA SUKMA) di Palangka Raya Periode 2007-2009
Pelindung :
1. Bupati Kabupaten Sukamara
2. Wakil Bupati Kabupaten Sukamara
Penasehat :
1. Hadi Rahman , SE
Pembina :
1. Akhmad Syaikhu
2. Heru Setiawan, SP
Pengurus Himpunan
Ketua Umum : Kusnandar
Sekretaris Umum : Aryadi Gunawan
Bendahara : Nurlisa Kusmiaty
Koordinator Cabang
Kecamatan Sukamara :Afiatri Nugrahito
Kecamatan Kual Jelai :Ferry Anggirawan
Kecamatan Balairiam :Budi
Kecamatan Permata Kecubung :Norita Dwi Erma Susanti
Kecamatan Sei Cabang Barat :Edy
Bidang-Bidang
Bidang Kesekretariatan
Koordinator :Roni Hidayat
Anggota :
1. Yulia
2. Ida Maurida
3. M.Hairi
Bidang Hubungan Masyarakat
Koordinator :Junusi
Anggota :
1. Sarwandi
2. Rahmad Irwandi
3. Budi Saputra
Bidang Olahraga dan Seni Budaya
Koordinator :Fauzi Kurrahman
Anggota :
1. Mardona
2. Pahri Saputra
3. Setario
Bidang Keagamaan
Koordinator :Muhammad Untung
Anggota :
1. Nasarudin
2. Nicolaos
3. Rani Yunita
Bidang Penelitian Dan Pengembangan
Koordinator :Jejeb Parmana
Anggota :
1. Linggar Jati
2. Supriyadi
3. Wulan Sari
HIMPUNAN MAHASISWA SUKAMARA (HIMA SUKMA)
PERIODE 2007-2009
Baca Selengkapnya...
Himpunan Mahasiswa Sukamara Meluncurkan Web Blognya
Web blog dengan nama http://www.himasukma.co.cc yang kini on line dan dapat diakses baik secara regional maupun nasional tersebut berisi informasi berbagai aspek di himpunan mahasiswa sukamara. Layanan informasi mencakup artikel, kepengurusan, data mahasiswa ,asrama,informasi tentang sukamara dan informasi lainnya.
saya sebagai ketua umum himpunan mahasiswa sukamara mengharapkan ke depan bahwa dengan lengkapnya data yang bisa diakses pihak yang berkepentingan dapat meningkatkan publikasi tentang himpunan mahasiswa sukamara maupun daerah kabupaten sukamara pada umumnya.Bahkan Dalam sambutannya ketua umum hima sukama menyatakan, tujuan launching-nya web blog www.himasukma.co.cc ini selain untuk media penyampaian informasi organisasi secara cepat dan akurat kepada semua pihak dan pengguna yang berkepentingan melalui jaringan internet, juga untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas dan transparansi organisasi hima sukma.
Tidak lupa pula ucapan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pembuatan web blog ini.
Baca Selengkapnya...
1. Menjaga Ketertiban dan Keamanan Sekretariat/Asrama
2. Menjaga dan memelihara kebersihan Sekretariat/Asrama
3 Dilarang menutup pintu kamar ketika sedang menerima tamu yang bukan mukhrimnya
pintu harus di buka full
4. Dilarang membawa dan Meminum minuman keras, judi dan sejenisnya yang diharamkan
5. Batas jam malam sampai pukul 11.00 WIB, ( Lebih dari waktu yang ditentukan meminta
izin dengan Ketua Asrama)
6. Setelah menggunakan peralatan diasrama segera dibersihkan dan dirapikan
7. Gunakan fasilitas di asrama sehemat mungkin, dan digunakan bersama.
8. Melaksanakan Piket Kebersihan Rumah
9. Tetap menjaga suasana asrama agar selalu aman, damai, harmonis dan penuh
rasa kekeluargaan.
Sanksi
Bagi yang tidak mematuhi atau melanggar dari peraturan rumah yang telah dibuat
akan mendapatkan sanksi berupa :
1. Teguran
2. Peringatan Keras
3. Tidak diperkenankan untuk menjadi penghuni Asrama dengan kesepakatan pengurus
hima dan pengurus asrama
Catatan: Sanksi ini diberikan dengan mempertimbangkan kesalahan yang dilakukan.
Baca Selengkapnya...
Dalam kehidupan ini telinga kita sudah terlalu kebal, terhadap suara-suara peringatan yang membawa kita ke arah kehidupan yang lebih baik. Popularitas, Ambisi, kesombongan, kekayaan,
dan segala kompetensi yang dimiliki sering membutakan nurani dan menumpulkan ketajaman pendengaran kita terhadap alunan musik instropeksi yang merdu. Ada kalanya seseorang harus “dilempar batu dulu untuk memposisikannya kembali agar tidak terjerumus lebih jauh. Seorang rekan terpaksa harus berurusan dengan pengadilan akibat cara memasukan barang nya tidak prosedural, seorang kolega sempat kehilangan orang yang dikasihinya akibat stress yang dimunculkan dari kurangnya cinta yang diberikan.
Beberapa contoh “lemparan batu” itu ternyata membuat introspeksi yang mendalam untuk memposisikan kembali apa arti hidup dan tujuan bekerja sebenarnya. Sudah seyogyanya “Lemparan batu” dimaknai sebagai bagian dari pengembangan kualitas diri yang optimal , sekalipun lingkungan mungkin memaknai sebagai suatu kegagalan, kajatuhan, maupun kehancuran. Apa yang terjadi di depan kita maupun dibelakang kita merupakan persoalan kecil dibandingkan dengan apa yang ada di dalam diri kita.
By : AG
Baca Selengkapnya...
DATA MAHASISWA (i) ASAL KECAMATAN SUKAMARA
KABUPATEN SUKAMARA
YANG KULIAH DIPERGURUAN TINGGI KOTA PALANGKA RAYA
(Data Sampai Desember 2008)
No | Nama | Tempat tanggal lahir | Jenis Kelamin (L/P) | Agama | Alamat | Asal Perguruan Tinggi & Tahun Angkatan | Keterangan |
1 | Rina Hastariani | | P | Islam | Jln G Obos | UNPAR/2004 | |
2 | Ida Maurida | | P | Islam | Jln Semeru No 18 | UNPAR/2004 | |
3 | Kusnandar | Sukamara, 29-9-1986 | L | Islam | Jln Sangga Buana I | UNPAR/2005 | |
4 | Fauzi Kurrahman | Sukamara, 9-8-1986 | L | Islam | Jln Sangga Buana I | UNPAR/2005 | |
5 | Ririn Andriani | | P | Islam | Jln G Obos | UNPAR/2005 | |
6 | Supriadi | | L | Islam | Jln G Obos | UNPAR/2005 | |
7 | Heru Gusmawan | | L | Islam | Jln Yos Sudarso | UNPAR/2005 | |
8 | | | L | Islam | Jl Lawu | UNPAR/2005 | |
9 | Tri Windari Hesti | | L | Islam | Jln Yos Sudarso | UNPAR/2005 | |
10 | Rifki Handoko | | L | Islam | Jln Yos Sudarso | UNPAR/2005 | |
11 | Fahri Saputra | | L | Islam | Jl Raden Saleh IV | UMP/2005 | |
12 | Aryadi Gunawan | | L | Islam | Jl Sangga Buana II | UNPAR/2006 | |
13 | Juhrini Fazrien | | P | Islam | Jln Yos Sudarso | UNPAR/2006 | |
14 | Wulan Sari | | P | Islam | Jln Yos Sudarso | UNPAR/2006 | |
15 | Fitriyanti | | P | Islam | Jln Dahlia | UMP/2006 | |
16 | Siti Dadar Nila | | P | Islam | Jl T. Tandang | UMP/2006 | |
17 | Yeti Rachmawati | | P | Islam | Jl Anggrek | UMP/2006 | |
18 | Budi Saputra | | P | Islam | Jln Bikotin | UMP/2006 | |
19 | M. Nur Rokhim | | L | Islam | Jl RTA Milono | UMP/2006 | |
20 | Nurlisa Kusmiati | | P | Islam | Jl Rajawali | UMP/2006 | |
21 | Firmansyah | | L | Islam | Jl Anggrek | UMP/2007 | |
22 | Moch. Gusmansyah | | L | Islam | Jl Anggrek | UMP/2007 | |
23 | Bayu Andika | | L | Islam | Jln Raden Saleh I | UMP/2007 | |
24 | Afiatri Nugrahito | | L | Islam | Jln Kerinci | UNPAR/2007 | |
25 | Mardona | Suak Burung, 7-3-1987 | L | Islam | Jln Samratulangi | POLTEKES/2007 | |
26 | Rahmad Irwandi | | L | Islam | Jln Kerinci | UNPAR/2007 | |
27 | Willy Husaini | | L | Islam | Jl Sapta Taruna | UNPAR/2007 | |
28 | Jejeb Farmana | | L | Islam | Jl Cut Nya Dien No 96 | UNPAR/2007 | |
29 | Muhammad Untung | | L | Islam | Jl Patimura No 20A | UNPAR/2007 | |
30 | Muhammad adriansyah | | L | Islam | Jl Batu Banama | UNPAR/2007 | |
31 | Dito Ardian Hadi | | L | Khatolik | Jl Patimura No 20 A | UNPAR/2007 | |
32 | Junusi | | L | Kristen | Jl Semeru | UNPAR/2007 | |
33 | Roni Hidayat | | L | Islam | Jl Yos Sudarso | UNPAR/2007 | |
34 | Supriyadi | | L | Islam | Jl B.Koetin | UNPAR/2007 | |
35 | Resti Leona | | P | Islam | Jl B.Koetin | UNPAR/2007 | |
36 | Rani Yunita | | P | Islam | Jl Yos Sudarso | UNPAR/2007 | |
37 | Eka Perinaggoro | | L | Islam | Jln Anggrek I | UMP/2007 | |
38 | Harmoko | | L | Kristen Protestan | Jln Batu Suli I | UMP/2007 | |
39 | Cut Maharani Soraya H. | | P | Islam | Jl Damang Salilah | UNPAR/2007 | |
40 | Darsono | | L | Islam | Jln Batu Banama | UNPAR/2007 | |
41 | Nicolaus Sinaga | | L | Islam | Jl Damang Leman | Akper EH/2007 | |
42 | Reni Handayani | | P | Islam | Jl Temanggung Tandang | UMP/2007 | |
43 | Firmansyah | | L | Islam | Jl Anggrek | UMP/2007 | |
44 | Dwi Pradipta Baskara | | P | Islam | Jl Rajawali | UNPAR/2007 | |
45 | Octa Ruri | | P | Islam | Jl Anggrek | UMP/2007 | |
46 | Qamariah | | P | Islam | Jl Anggrek | UMP/2007 | |
47 | Sarwandi | | L | Islam | Jl Semeru No.18 | UNPAR/2008 | |
48 | Julia Wulandari | Sukamara, 26-7-1991 | P | Islam | Jl Semeru No.18 | UNPAR/2008 | |
49 | Pahrudin | Sukamara, 18-1-1989 | L | Islam | Jln Samratulangi | STMIK/2008 | |
50 | Eka Purnama sari | | P | Islam | Jl Pattimura | UMP/2008 | |
51 | Aisyah Nurul H | | P | Islam | Jln Pangrango | UMP/2008 | |
52 | Trissiana | | P | Islam | Jln Raden Saleh I | UMP/2008 | |
53 | Anggi Sahbandi | | L | Islam | Jln Anggrek | UMP/2008 | |
54 | Eva Rusdiana | | P | Islam | Jln Pangrango | UNPAR/2008 | |
55 | Syahrannur | | L | Islam | Jl Batu Badinding | UNPAR/2008 | |
56 | Taupikkurrahman | | L | Islam | Jl Batu Badinding | UNPAR/2008 | |
57 | Muhammad Nur Sani | | L | Islam | Jln Anggrek I | STMIK/2008 | |
58 | Jaka Prima | | L | Islam | Jln Anggrek I | STMIK/2008 | |
Keterangan :
UMP : Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
UNPAR : Universitas Palangka Raya
STAIN : Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri
STMIK : Sekolah Tinggi Manajemen Ilmu Komputer
UNKRIP : Universitas Kristen Palangkaraya
Poltekkes : Politeknik Kesehatan
Akper EH : Akademi Perawat Eka Harap
Koordinator Cabang
Kecamatan Sukamara
Afiatri Nugrahito
Mengetahui
Ketua
Himpunan Mahasiswa Sukamara (HIMA SUKMA)
Kusnandar
Tentang Kami
Lihat Juga
-
-
usia15 tahun yang lalu
-
Tips Ujian Nasional 200916 tahun yang lalu
-
-
Info Hima Sukma
Arsip
-
▼
2008
(19)
-
▼
September
(15)
- DATA MAHASISWA KECAMATAN PERMATA KECUBUNG
- DATA MAHASISWA KECAMATAN KUALA JELAI
- DATA MAHASISWA KECAMATAN PANTAI LUNCI
- DATA MAHASISWA KECAMATAN BALAIRIAM
- DATA MAHASISWA KECAMATAN SUKAMARA
- Lemparan Batu
- PERAS ( Peraturan Asrama)
- SAMBUTAN KETUA UMUM HIMA SUKMA
- Susunan Kepengurusan
- Seni Budaya kabupaten Sukamara
- Pantai Di Kabupaten Sukamara
- Naruto Band ( Sida Bebiakan Sukamare)
- Jangan Makan “Kalong”.(Politik iklan anti–kebudaya...
- INDOCAFE
- Hima Sukma Adakan Buka Puasa Bersama
-
▼
September
(15)